Newest Post
// On :Minggu, 10 Februari 2013
MOTIVASI BELAJAR
MOTIVASI BELAJAR DAN PENGHAMBATNYA
1. Motivasi Belajar
Motivasi belajar adalah daya penggerak seseorang untuk belajar. Individu termotivasi karena berbagai alasan yang berbeda, dengan intensitas yang berbeda. Motivasi belajar setiap orang satu dengan yang lainnya bisa jadi tidak sama. Biasanya, hal itu begantung dari apa yang diinginkan orang yang bersangkutan. Motivasi belajar dapat dibedakan menjadi dua, yaitu sebagai berikut.
a. Motivasi Intrinsik ( motivasi dari dalam ), yaitu motivasi yang diperoleh siswa sendiri sehingga dapat mendorong melakukan kegiatan belajar. Hal ini disebabkan adanya sifat ingin tahu mengenai dunia yang lebih jelas, adanya sifat yang kreatif yang ada pada manusia dan keinginan untuk selalu maju, ada perasaan senang pada materi pelajaran, adanya keinginan untuk memperbaiki kegagalan yang lalu dengan usaha yang baru, serta adanya kebutuhan di masa mendatang.
b. Motivasi Ekstrinsik ( motivasi dari luar ), yaitu keadaan yang dating dari luar siswa yang juga mendorong untuk melakukan kegiatan belajar.
2. Penghambat Motivasi Belajar
Tidak semua siswa mempunyai motivasi belajar, penghambat motivasi belajar sebagai berikut.
a. Lingkungan Sekolah
1) Hambatan belajar bisa datang dari pribadi guru. Guru terkadang membawa masalah luar ke dalam ruang kelas. Di dalam kelas guru melampiaskan amarahnya, jika ini terjadi jelas berakibat fatal bagi para siswa yang belajar. Para siswa dipastikan tidak dapat menerima pelajaran dengan baik.
2) Bahan pelajaran yang terlalu sukar dapat menghambat kemampuan pemahaman atau penugasan bahan pelajaran sehingga menyebabkan siswa tidak mempunyai motivasi untuk belajar.
b. Faktor keluarga yang timbul dari kurang kontrolnya orang tua dapat mengakibatkan
gagalnya belajar siswa. Siswa yang tidak memiliki kesadaran sendiri untuk belajar perlu pengawasan dari orang tua.
c. Lingkungan masyarakat dapat menjadi penghambat belajar siswa, bila siswa dalam bergaul di masyarakat kurang mampu mengendalikan pergaulannya ( tidak mampu memilih dan memilahnya ).
CARA MENINGKATKAN MOTIVASI BELAJAR
Belajar merupakan proses suatu aktivitas yang menghasilkan perubahan tingkah laku baik berupa pengetahuan, ketrampilan maupun sikap pada diri siswa. Motivasi yang rendah mengakibatkan hambatan dan rendahnya prestasi belajar siswa. Motivasi belajar tidak akan terbentuk apabila orang tersebut tidak mempunyai keinginan, cita-cita, atau menyadari manfaat belajar bagi dirinya. Oleh karena itu, dibutuhkan pengondisian tertentu agar diri kita termotivasi untuk belajar untuk meningkatkan motivasi belajar ada beberapa cara, yaitu sebagai berikut.
1. Bergaul dengan orang-orang yang senang belajar dan berprestasi akan membuat kita pun gemar belajar. Selain itu, coba cari orang atau komunitas yang mempunyai kebiasaan baik dalam belajar. Kebiasaan dan semangat mereka akan menular kepada kita. Seperti halnya analogi orang yang berteman dengan tukang pandai besi atau penjual minyak wangi. Jika kita bergaul dengan tukang pandai besi, kita pun turut terciprat bau bakaran besi, dan jika bergaul dengan penjual minyak wangi, kita pun akan terciprat harumnya minyak wangi.
2. Belajar apapun
Pengertian belajar di sini dipahami secara luas, baik formal maupun nonformal. Kita bisa
belajar tentang berbagai ketrampilan seperti merakit computer, belajar menulis,
membuat film, belajar berwirausaha, dan lain-lainnya.
3. Belajar dari internet
Kita bisa memanfaatkan internet untuk bergabung dengan kumpulan orang-orang yang
senang belajar. Salah satunya milis dapat menjadi ajang kita bertukar pendapat, pikiran,
dan memotivasi diri. Sebagai contoh, jika ingin termotivasi untuk belajar bahasa inggris,
kita bisa masuk ke milis Free-English-Course@yahoogroups.com.
4) Bergaullah dengan orang-orang yang optimisdan berpikiran positif
Di dunia ini, ada orang yang selalu terlihat optimis meski masalah merundung. Kita akan
menjadi semangat dan rasa optimis jika sering bersosialisasi dengan orang-orang atau
berada dalam komunitas tersebut.
MOTIVASI BELAJAR DAN PENGHAMBATNYA
1. Motivasi Belajar
Motivasi belajar adalah daya penggerak seseorang untuk belajar. Individu termotivasi karena berbagai alasan yang berbeda, dengan intensitas yang berbeda. Motivasi belajar setiap orang satu dengan yang lainnya bisa jadi tidak sama. Biasanya, hal itu begantung dari apa yang diinginkan orang yang bersangkutan. Motivasi belajar dapat dibedakan menjadi dua, yaitu sebagai berikut.
a. Motivasi Intrinsik ( motivasi dari dalam ), yaitu motivasi yang diperoleh siswa sendiri sehingga dapat mendorong melakukan kegiatan belajar. Hal ini disebabkan adanya sifat ingin tahu mengenai dunia yang lebih jelas, adanya sifat yang kreatif yang ada pada manusia dan keinginan untuk selalu maju, ada perasaan senang pada materi pelajaran, adanya keinginan untuk memperbaiki kegagalan yang lalu dengan usaha yang baru, serta adanya kebutuhan di masa mendatang.
b. Motivasi Ekstrinsik ( motivasi dari luar ), yaitu keadaan yang dating dari luar siswa yang juga mendorong untuk melakukan kegiatan belajar.
2. Penghambat Motivasi Belajar
Tidak semua siswa mempunyai motivasi belajar, penghambat motivasi belajar sebagai berikut.
a. Lingkungan Sekolah
1) Hambatan belajar bisa datang dari pribadi guru. Guru terkadang membawa masalah luar ke dalam ruang kelas. Di dalam kelas guru melampiaskan amarahnya, jika ini terjadi jelas berakibat fatal bagi para siswa yang belajar. Para siswa dipastikan tidak dapat menerima pelajaran dengan baik.
2) Bahan pelajaran yang terlalu sukar dapat menghambat kemampuan pemahaman atau penugasan bahan pelajaran sehingga menyebabkan siswa tidak mempunyai motivasi untuk belajar.
b. Faktor keluarga yang timbul dari kurang kontrolnya orang tua dapat mengakibatkan
gagalnya belajar siswa. Siswa yang tidak memiliki kesadaran sendiri untuk belajar perlu pengawasan dari orang tua.
c. Lingkungan masyarakat dapat menjadi penghambat belajar siswa, bila siswa dalam bergaul di masyarakat kurang mampu mengendalikan pergaulannya ( tidak mampu memilih dan memilahnya ).
CARA MENINGKATKAN MOTIVASI BELAJAR
Belajar merupakan proses suatu aktivitas yang menghasilkan perubahan tingkah laku baik berupa pengetahuan, ketrampilan maupun sikap pada diri siswa. Motivasi yang rendah mengakibatkan hambatan dan rendahnya prestasi belajar siswa. Motivasi belajar tidak akan terbentuk apabila orang tersebut tidak mempunyai keinginan, cita-cita, atau menyadari manfaat belajar bagi dirinya. Oleh karena itu, dibutuhkan pengondisian tertentu agar diri kita termotivasi untuk belajar untuk meningkatkan motivasi belajar ada beberapa cara, yaitu sebagai berikut.
1. Bergaul dengan orang-orang yang senang belajar dan berprestasi akan membuat kita pun gemar belajar. Selain itu, coba cari orang atau komunitas yang mempunyai kebiasaan baik dalam belajar. Kebiasaan dan semangat mereka akan menular kepada kita. Seperti halnya analogi orang yang berteman dengan tukang pandai besi atau penjual minyak wangi. Jika kita bergaul dengan tukang pandai besi, kita pun turut terciprat bau bakaran besi, dan jika bergaul dengan penjual minyak wangi, kita pun akan terciprat harumnya minyak wangi.
2. Belajar apapun
Pengertian belajar di sini dipahami secara luas, baik formal maupun nonformal. Kita bisa
belajar tentang berbagai ketrampilan seperti merakit computer, belajar menulis,
membuat film, belajar berwirausaha, dan lain-lainnya.
3. Belajar dari internet
Kita bisa memanfaatkan internet untuk bergabung dengan kumpulan orang-orang yang
senang belajar. Salah satunya milis dapat menjadi ajang kita bertukar pendapat, pikiran,
dan memotivasi diri. Sebagai contoh, jika ingin termotivasi untuk belajar bahasa inggris,
kita bisa masuk ke milis Free-English-Course@yahoogroups.com.
4) Bergaullah dengan orang-orang yang optimisdan berpikiran positif
Di dunia ini, ada orang yang selalu terlihat optimis meski masalah merundung. Kita akan
menjadi semangat dan rasa optimis jika sering bersosialisasi dengan orang-orang atau
berada dalam komunitas tersebut.
